Betet merupakan nama kelompok burung dari suku Psittacidae dan termasuk dalam bangsa Psittaciformes. Suku Psittacidae mencakup sekitar 320 spesies burung. Sebagian besar spesies betet memiliki bulu yang cemerlang, meskipun ada yang berwarna abu-abu, hitam, atau cokelat. Betet mempunyai ciri-ciri paruh yang berbentuk kait, tungkai pendek, dan kaki yang mampu memanjat dengan baik. Habitat betet tersebar luas di wilayah beriklim sedang di bagian selatan.
Betet
Suku betet (Psittacidae) meliputi empat subsuku yaitu : Strigopinae (mencakup semua spesies kakapo dari Selandia Baru), Cacatuinae (mencakup 17 spesies burung kakatua), Psittacinae (mencakup lebih dari 200 spesies betet yang terdapat di Amerika, Afrika, Asia dan Australia), dan Loriinae (mencakup nuri dan nuri kecil, betet kerdil, betet pematuk kayu, betet kaka, betet kea, dan betet padang rumput).
Betet Love Bird
Pakan dan Perkembangbiakan
Makanan utama betet adalah buah-buahan dan biji-bijian, namun ada juga yang memakan serangga. Pada umumnya, betet membuat sarang di liang pepohonan, tetapi mereka kadang-kadang juga membuat sarang di liang-liang dalam kaktus, sarang semut, batu karang atau di bangunan gedung. Saatbertelur, betet menghasilkan 2-4 butir telur yang kemudian akan dierami oleh betina selama 3-4 minggu hingga menetas. Anak betet yang lahir baru dapat terbang setelah berusia sekitar tiga bulan.
Nuri Bayan
Bayan
Bayan merupakan nama burung besar berwarna cemerlang yang termasuk suku betet . Ada sekitar 15 spesies burung bayan yang hidup tersebar di hutan basah tropis di Meksiko dan Amerika Tengah serta di Amerika Selatan. Bayan tergolong dalam burung yang paling cemerlang tata warna bulunya. Sebagian besar spesies bayan berwarna kuning, hijau, biru, dan merah gemerlap. Suku Indian Amerika Selatan sejak dahulu telah memanfaatkan bulu-bulu burung ini sebagai hiasan pada ikat kepala atau pakaian mereka.
Spesies bayan yang paling besar adalah bayan merah (Ara macao) dengan panjang tubuhnya mencapai 92 cm. Habitat burung ini terdapat mulai dari Meksiko hingga Bolivia. Bayan merah dan bayan kuning biru (Ara ararauna) merupakan spesies yang paling banyak dipelihara di kebun binatang.
Parkit
Parkit
Parkit adalah nama yang diberikan kepada betet kecil atau berukuran sedang yang umumnya memiliki ekor panjang dari subsuku Psittacinae. Salah satu yang menarik adalah parkit dari genus Psittacula. Semua parkit dari genus ini mempynyai ekor panjang yang berujung lancip dan sebagian besar memiliki pola warna warni yang mencolok pada kepala dan menjadi pengimbang warna hijau yang merata pada badan dan sayap. Indonesia, Malaysia, dan Pasifik Selatan merupakan habitat sebagian besar parkit genus Psittacula ini.
Nuri
Nuri
Nuri adalah nama jenis burung dari subsuku Lorinae dan merupakan burung yang paling cemerlang warna bulunya di antara semua kelompok betet. Penyebaran nuri terpusat di pulau Papua dan Maluku tengah, ditambah spesies berukuran kecil di Australia dan kepulauan Pasifik. Nuri hidup berkelompok dan menyukai hiruk pikuk. Mereka memakan nektar, buah-buahan dan juga serangga.
Parkit Hijau
Dilindungi
Meskipun populasi burung suku betet (Psittacidae) belum terancam punah, sebagian diantaranya termasuk dalam katagori dilindungi atau boleh diperdagangkan dalam kuota ketat. Beberapa jenis burung yang dilindungi antara lain adalah Kakatua Jambul Kuning, Kakatua koki, dan Nuri papua kepala hitam. Adapun kelompok yang boleh diperdagangkan namun dalam kuota ketat oleh CITES (Convention on International Trade of Endengered Species of Wild Flora and Fauna), diantaranya adalah kakatua putih, betet kepala biru, dan Nuri merah papua. Perdagangan ilegal burung betet di Indonesia umumnya berasal dari wilayah Maluku dan Papua yang menyebar ke seluruh Indonesia.
Scarlet Macaw
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon maaf, Blog Ini dibuat dengan konten berbagai sumber untuk menumbuhkan cinta lingkungan pada generasi muda Indonesia baik flora, fauna maupun alamnya dan sama sekali tidak bertujuan komersial.
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.