"SELAMAT DATANG DI BLOG EKOGEO"(Pendidikan, Geografi dan Lingkungan)

Minggu, 30 Oktober 2016

STEPA : BENTANG ALAM DI DAERAH KERING

    Stepa adalah padang luas yang ditumbuhi rerumputan tanpa pohon. Padang rumput ini terbentuk karena curah hujan yang tidak mendukung pertumbuhan pohon. Stepa berada di daerah kering dengan iklim subtropis yang kontras (ekstrim) antara musim panas dan musim dingin. Curah hujan di daerah stepa sedikit, tetapi lebih banyak daripada di gurun dan sabana.
    Stepa terdapat di Asia Barat dan Asia Timur, meskipun curah hujan di bagian barat Asia lebih dari 250 mm pertahun sehingga rumput serta tumbuhan lain tumbuh baik disini. Sebaliknya curah hujan di bagian Timur kurang dari 60 mm pertahun sehingga menyebabkan rerumputan menghilang di Gurun Gobi yang gersang.

Wilayah Persebaran Stepa
    Di Amerika, daerah stepa meliputi sebagian besar daerah di utara New Meksiko hingga ke Selatan Alberta. Di Eurasia, dataran stepa membentang mulai dari Barat daya Rusia sampai ke Asia Tengah. Bentangan Stepa di Eurasia merupakan kawasan stepa terbesar di dunia. Stepa Eurasia terbagi menjadi dua bagian, yaitu  stepa bagian barat dan stepa bagian timur. Stepa bagian barat merupakan padang rumput yang luas. Wilayah ini dimulai dari hulu sungai Danube, dataran rendah di seberang sungai Volga, hingga ke pegunungan Altai. Bagian kedua adalah stepa bagian timur yang membentang dari pegunungan Altai  di sebelah barat ke jajaran pegunungan Xingan besar di sebelah timur, mencakup pula daerah Mongolia. Keadaan geografis stepa di bagian timur lebih tinggi, dengan iklim lebih ekstrem, lebih dingin dan lebih kering daripada stepa bagian barat.

Flora
    Kebanyakan tanaman yang hidup di daerah stepa tingginya kurang dari 30 cm. Tumbuhan yang hidup di daerah stepa adalah rumput dan semak belukar. Jenis tanaman tersebut antara lain rumput biru grama, rumput buffalo, rumput tombak, rumput sage dan kaktus. Tumbuhan ini umumnya ditemukan pada stepa di Amerika Utara.
Kawanan Kuda liar di daerah Steva
Fauna
    Sebelum manusia datang untuk menetap dan bercocok tanam di daerah stepa, daerah stepa dihuni oleh sekelompok fauna seperti banteng, rusa, kuda liar, kelinci dongkrak, anjing padang rumput, antilop saiga, pronghorn, burung elang dan burung hantu. Manusia mempergunakan stepa untuk mengembala ternak dan menanam gandum. Teknologi pertanian juga banyak digunakan dalam meningkatkan manfaat stepa.

Masyarakat
    Tidak banyak informasi yang diperoleh mengenai kehidupan di wilayah stepa. Selain itu, orang-orang Cina, Timur Tengah dan Eropa hanya menceritakan peristiwa-peristiwa yang terjadi di daerah perbatasannya. Namun suku-suku pengembara seperti Indian di Amerika, Mongol, Kazak dan Buryat di Asia, Tartar dan Samoyed di Eropa adalah contoh masyarakat yang terbiasa hidup di daerah stepa yang beriklim keras.
 Stepa di Siberia
 Stepa di Alpen, Swiss
Stepa di Hongaria, Eropa Timur

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon maaf, Blog Ini dibuat dengan konten berbagai sumber untuk menumbuhkan cinta lingkungan pada generasi muda Indonesia baik flora, fauna maupun alamnya dan sama sekali tidak bertujuan komersial.

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.